Live streaming UFC Vegas 20 pekan ini akan menampilkan pertarungan dari divisi kelas berat UFC yang sangat menarik untuk disaksikan, yaitu Jairzinho Rozenstruik vs. Ciryl Gane.
Pemenang duel salah satu dari mereka akan lebih dekat untuk mendapatkan kesempatan pertarungan perebutan gelar. Atau bisa saja dipertemukan terlebih dahulu dengan Derrick Lewis yang sebelumnya berhasil mengalahkan Curtis Blaydes via KO.
Rozenstruik mulai mempelajari pertarungan sejak umur 17 tahun.
Dia tidak pernah bercita-cita menjadi seorang petarung MMA karena dia sewaktu kecil lebih menyukai bola kaki dan bola basket.
Awal mulai Rozenstruik belajar bela diri karena dia terlibat pada perkelahian saat bermain sepak bola.
Saya pergi ke gym dan saya memang bermulut besar. Saya langsung berkata pada seseorang apakah dia ingin latih tanding dengan saya. Dia mengiyakan lalu dia mengalahkan saya.
Jairzinho Rozenstruik
Keesokan harinya Rozenstruik kembali dan mengatakan kepada sang pelatih bahwa dirinya ingin itu pelatihan bela diri untuk mengalahkan rekan yang telah mengalahkannya.
Sejak saat itu Rozenstruik tertarik untuk terus berlatih dan menjadi petarung profesional.
Di tahun 2005 Rozenstruik mulai berlatih bela diri. Tujuh tahun setelah berlatih dia memulai debut pertarungan di MMA. Setelah mengantongi dua kemenangan, Rozenstruik tak lagi bertarung di MMA karena lebih fokus berlaga di kickboxing.
Sebagai kickboxer dia memiliki rekor 76 kemenangan, enem kekalahan dan satu hasil imbang. Tahun 2017 dia kembali lagi bersaing di dunia MMA dan menciptakan rekor 10 kemenangan tanpa pernah kalah.
Salah satu orang yang pernah mengalahkan Rozenstruik dengan telak adalah Francis Ngannou. Dia kalah via KO di ronde pertama saat laga baru saja berjalan 23 detik.
Ciryl Gane adalah seorang petarung MMA yang namanya langsung terkenal dengan singkat. Dia mulai berkompetisi di MMA di tahun 2018.
Setelah melalui tiga pertandingan perdana dengan kemenangan, Gane direkrut ke UFC pada 2019. Di UFC Gane sangat gemilang dengan mendapatkan kemenangan dalam empat pertarungan. Dia menang submission dua kali, TKO satu kali dan kemenangan angka satu kali.
Saya sangat antusias menghadapi laga ini. Melihat wajah saya ada di poster pertarungan utama, sungguh hal luar biasa karena ini adalah kali pertama.
Ciryl Gane
Gane sudah menjalani 7 pertarungan dan secara keseluruhan dia masih mencatatkan rekor yang sempurna.
Laga terakhir Gane sebelumnya adalah melawan Junior dos Santos. Dia berhasil menang via TKO.
Selanjutnya Gane akan melawan Rozenstruik di UFC Vegas 20. Andai dia mempu mengalahkan Rozenstruik, otomatis Gane akan melawan Derrick Lewis dan juga lebih dekat untuk melakukan debut pertarungan gelar juara kelas berat UFC.
UFC Vegas 20 akan diselenggarakan pada 27 Februari 2021. Disiarkan langsung dari UFC Apex, Las Vegas, Amerika. Para penonton dapat menyaksikan UFC Vegas 20 melalui ESPN+.
Jairzinho “Bigy Boy” Rozenstruik (11-1-0 MMA, 5-1 UFC)
Tinggi badan: 6,4" Berat badan: 242 lbs Jangkauan: 76" Gaya bertarung: Orthodox Lahir: Mar 17, 1988 Striking defense: 75%
Ciryl “Bon Gamin” Gane (7-0-0 MMA, 4-0 UFC)
Tinggi badan: 6,4" Berat badan: 245 lbs Jangkauan: 81" Gaya bertarung: Orthodox Lahir: Apr 12, 1990 Striking akurasi: 60%
Prediksi Rozenstruik VS Ciryl Gane
Pertarungan keduanya akan berpotensi menghadirkan kemenangan KO dalam hitungan detik.
Rozenstruik lebih memiliki rekam jejak menghabisi lawannya dalam waktu singkat. Rozenstruik yang memiliki rekor bertarung 11 kali menang, dengan 10 kemenangan di antaranya dengan cara KO dan TKO serta hanya sekali menang angka di MMA.
Bigi Boy pernah tiga kali membuat lawan mencium kanvas ketika pertarungan masih dalam hitungan detik.
Pertama ketika menghadapi Robert McCarthy dalam ajang Fearless 3. Rozenstruik menang KO pada detik ke-10. Pukulan Rozenstruik membuat McCarthy ambruk. Rozenstruik lantas menghantam McCarthy yang sudah tertelungkup. Wasit pun menyudahi pertarungan yang berlangsung di Paramaribo, Suriname.
Rozenstruik mempertajam rekor kemenangan tercepatnya ketika mengalahkan Allen Crowder di ajang ‘UFC Fight Night: Moicano vs Korean Zombie’ dengan catatan waktu sembilan detik.
Pukulan jab tangan kiri Rozenstruik membuat Crowder terjengkang. Petarung 32 tahun itu kemudian langsung bereaksi dengan menghantam lawan yang sudah terjatuh. Setelah melepas tiga pukulan ke arah wajah lawan, wasit menghentikan pertarungan.
Kemenangan Rozenstruik atas Crowder masuk dalam rekor kemenangan tercepat kedua di kelas berat UFC setelah kemenangan tujuh detik Todd Duffee atas Tim Hague.
Di UFC 244 dia kembali membuat kemenangan tercepat saat melawan Andrei Arlovski. Sebuah bogem dari tangan kiri ke arah dagu Arlovski pada detik ke-29 membuat pertarungan berhenti.
Rozenstruik tercatat meraih tujuh kemenangan pada ronde pertama.
Rozenstruik pun pernah kalah KO dalam hitungan detik saat menghadapi Francis Ngannou di UFC 249, Mei 2020.
Jika Gane tidak waspada, maka Rozenstruik bisa saja menorehkan catatan kemenangan cepat lagi. Namun kemampuan kickboxing Gane bisa menjadi senjata untuk menghadapi Rozenstruik yang memiliki catatan tak cukup bagus di ajang khusus kickboxing.